Pemain Baru / sajak bebas - 12 /
Pemain Baru
Aku berdiam di netramu.
Menghembuskan nafas tepat di depan wanita muda yang berusaha
merebut singgasanaku.
“siapa kamu?” kataku ragu, sebab aku tahu dia mulai memicu
detak jantungmu.
Dia tersenyum sembari meraba garis pipimu yang tegas,
“lupakan dia.
Hilangkan dia. Aku, lebih pantas berdiri dibelakang urat nadimu”
--
Komentar
Posting Komentar